Kegiatan Pelatihan Pengolahan Hasil Utama Pertanian (Jagung)

Kegiatan Pelatihan Pengolahan Hasil Utama Pertanian (Jagung)
a. Nama kegiatan : Pelatihan pengolahan Hasil Utama pertanian
b. Inisiator kegiatan : Andhi Fitriyanto
c. Tempat : Rumah Kepala Desa Purwokerto
d. Waktu : Jum’at, 20 Januari 2012. 09.00 – 10.00 Wib

Desa Purwokerto memiliki potensi pertanian yang cukup baik. Hasil utama pertanian dari Desa Purwokerto adalah Jagung. Selama ini, tanaman jagung hanya dimanfaatkan untuk dijual secara langsung oleh masyarakat setelah masa panen tiba. Dipandang dari segi harga jual, tentu penjualan jagung secara langsung tanpa diolah ini masih tergolong rendah, bahkan cenderung kurang mencukupi untuk pemenuhan kebutuhan hidup warga masyarakat desa. Desa purwokerto sebagai sebuah desa yang berlokasi di puncak pegunungan Kapur, memang memiliki Potensi kesuburan yang baik untuk bercocok tanam tanaman Jagung. Tanaman Kedua yang berpotensi untuk ditanam di Desa purwokerto adalah padi.

Secara Umum, setelah masa panen tiba masyarakat Desa Purwokerto umumnya akan langsung menjual hasil panen Jagung yang telah didapatkan kepada tengkulak atau ke pasaran langsung tanpa melalui proses pengolahan. Kurang kreatifnya masyarakat untuk mengolah tanaman jagung yang sebenarnya memiliki potensi yang bagus jika dikembangkan lebih lanjut, menjadikan harga jual tanaman jagung atau jagung tergolong rendah. Sedangkan dalam keadaan sekarang ini, kebutuhan hidup dengan berbagai kebutuhan yang harus dipenuhi selalu meningkat harga belinya. Maka, jika hal yang demikian ini terus dipertahankan, maka taraf kehidupan masyarakat Desa,

Khususnya Desa Purwokerto akan mengalami penurunan. Perlu adanya usaha kreatif dari masyarakat untuk mengembangkan tanaman utama Pertanian Desa ini agar memiliki nilai jual tambah yang dapat membantu masyarakat untuk pemenuhan kebutuhan hidup, sebagai langkah untuk menambah penghasilan atau hanya sebagai cara untuk meningkatkan kreatifitas masyarakat dalam mengolah tanaman jagung menjadi berbagai macam olahan yang memiliki cita rasa yang berbeda dengan olahan jagung yang telah biasa ada di Lingkungan Masyarakat Desa Purwokerto Khususnya.

Tim KKN Posdaya Universitas Muria Kudus, bekerjasama dengan PKK Desa Purwokerto menyelenggarakan acara Kegiatan Pelatihan Pengolahan Hasil Utama Pertanian yakni Jagung untuk menjadi beragam olahan. Kegiatan Pelatihan ini, dimaksudkan untuk memberikan pengetahuan serta ketrampilan baru bagi masyarakat, uatamanya kaum ibu-ibu Desa Purwokerto agar mampu mengolah jagung menjadi beragam olahan yang berbeda dengan Olahan yang sudah umum dan ada di Lingkungan sekitar Desa Purwokerto. 

Peserta Pelatihan ini adalah anggota PKK Desa Purwokerto, dengan jumlah sekitar 45 orang. Pelatihan Pengolahan Hasil Utama pertanian ini digelar di Rumah Kepala Desa Purwokerto yang Juga merupakan Rumah Ketua PKK Desa Purwokerto, bersamaan dengan pelaksanaan Kegiatan Penyuluhan Dampak Pernikahan Dini, yang merupakan program KKN Posdaya UMK pada Bidang Pendidikan. Kegiatan pelatihan ini berlangsung dengan lancar, mulai pada pukul 09.00 sampai dengan 10.00 Wib. Selama Kurang lebih 1 jam, tim KKN Posdaya UMK berhasil mempresentasikan pengolahan jagung menjadi 2 macam olahan, yakni ; Peyek Jagung Manis dan Puding Jagung. Jenis olahan yang diperagakan merupakan jenis olahan yang sederhana dan mudah untuk ditiru oleh Ibu-ibu di rumah masing-masing. Sambutan masyarakat, utamanya segenap anggota PKK Desa Purwokerto tentang pelatihan ini sangat baik, terbukti dengan hadirnya sebagian besar anggota PKK Desa Purwokerto serta dengan khidmatnya Peserta pelatihan untuk menyaksikan Peragaan Pengolahan jagung menjadi Peyek Jagung manis dan Puding Jagung.

KKN Posdaya UMK 2011/2012

Posted in: Ekonomi,Jagung